KOMUNIKASI JARINGAN TELEPON
Telepon Seluler
Telepon genggam atau telepon seluler (ponsel) atau handphone (HP) adalah perangkat telekomunikasi elektronik yang mempunyai kemampuan dasar yang sama dengan telepon konvensional saluran tetap, namun dapat dibawa ke mana-mana (portabel/mobile) dan tidak perlu disambungkan dengan jaringan telepon menggunakan kabel (nirkabel wireless). Saat ini, Indonesia mempunyai dua jaringan telepon nirkabel yaitu sistem GSM (Global System for Mobile Telecommunications) dan sistem CDMA (Code Division Multiple Access). Badan yang mengatur telekomunikasi seluler Indonesia adalah Asosiasi Telekomunikasi Seluler Indonesia (ATSI).
telepon satelit
kabel yang menempatkan Base Transceiver Station (BTS) di udara sehingga memiliki jangkauan lebih luas dibanding telepon berbasis GSM (Global System for Mobile Communication) yang menempatkan BTS tersebut di darat. Dikarenakan memiliki jangkauan yang luas, telepon satelit dapat digunakan di daerah pegunungan, pedalaman hingga di tengah lautan. Berbeda dengan telepon GSM yang jangkauannya terbatas. Tujuan dibuatnya telepon satelit adalah menjembatani komunikasi bagi industri yang berada di sebuah tempat yang sulit dan mahal untuk dikembangkan di dunia telekomunikasi.
Jenis-jenis dari Telepon Satelit yaitu :
a. Telepon Satelit Genggam
Telepon satelit genggam dapat digunakan seperti telepon genggambiasa yang memiliki daerah jangkauan lebih luas namun harus tetap berada di luar ruangan. Telepon ini digunakan oleh petualang, pertolongan darurat, dan daerah terjadi bencana. Berikut tampilan dari jenis telepon satelit genggam seperti pada Gambar 1.
Gambar 1. Telepon Satelit Genggam
b. Telepon Satelit Menetap
Telepon satelit menetap mirip dengan telepon rumah dan dapat digunakan di dalam ruangan karena antena telah dipasang di luar ruangan yang terlihat dari langit. Berikut tampilan dari jenis telepon satelit menetap seperti pada Gambar 2.
Gambar 2. Telepon Satelit Menetap
Telepon Satelit Terbaru saat ini yaitu jenis telepon satelit FR190VS. FR190VS ini merupakan Telepon Satelit Multifungsi. Tekonologi satelit yang dikeluarkan oleh PT. Pasifik Satelit Nusantara. FR190VS hadir dengan fitur yang multifungsi yaitu dapat digunakan pada layanan BYRU Marine dan PASTI. Produk telepon satelit ini dapat digunakan di laut maupun di darat dalam cakupan area satelit Garuda dengan antena tidak terhalang apapun ke langit. Keunggulan telepon satelit ini adalah daya jangkauannnya lebih luas dibandingkan dengan jaringan seluler biasa karena tidak menggunakan jaringan terestrial yang ditempatkan di darat. Telepon satelit ini menempatkan BTS di luar angkasa sehingga dapat digunakan di daerah pegunungan, pedalaman hingga tengah laut.
DIAGRAM ALUR KOMUNIKASI
Telepon kabel
Telepon kabel menggunakan sistem wireline. sehingga membutuhkan kabel supaya dapat berfungsi .
Cara kerja telepon kabel antara lain :
Cara kerja telepon kabel antara lain :
Suara dari pengirim diterima oleh alat yang disebut microphone
Microphone mengubah gelombang suara menjadi sinyal listrik kemudian disalurkan oleh perangkat telepon
Sinyal tersebut disalurkan melalui kabel ke pusat telekomomunikasi
Dari pusat telekomunikasi, sinyal diteruskan ke penerima
Setelah sampai ke penerima, maka sinyal tersebut diubah lagi menjadi gelombang suara oleh alat yang disebut speaker
VOIP
Voice over Internet Protocol adalah Teknologi yang menjadikan media internet untuk bisa melakukan komunikasi suara jarak jauh secara langsung. Sinyal suara analog, seperti yang anda dengar ketika berkomunikasi di telepon diubah menjadi data digital dan dikirimkan melalui jaringan berupa paket-paket data secara real time.
Dalam komunikasi VoIP, pemakai melakukan hubungan telepon melalui terminal yang berupa PC atau telepon biasa. Dengan bertelepon menggunakan VoIP, banyak keuntungan yang dapat diambil diantaranya adalah dari segi biaya jelas lebih murah dari tarif telepon tradisional, karena jaringan IP bersifat global.
Cara Kerja VOIP
Prinsip kerja VoIP adalah mengubah suara analog yang didapatkan dari speaker pada Komputer menjadi paket data digital, kemudian dari PC diteruskan melalui Hub/ Router/ ADSL Modem dikirimkan melalui jaringan internet dan akan diterima oleh tempat tujuan melalui media yang sama. Atau bisa juga melalui melalui media telepon diteruskan ke phone adapter yang disambungkan ke internet dan bisa diterima oleh telepon tujuan.
Telepon Genggam
Jaringan nirkabel beroperasi dalam sebuah jaringan yang membagi kota atau wilayah kedalam sel-sel yang lebih kecil. Satu sel mencakup beberapa blok kota atau sampai 250 mil persegi. Setiap sel menggunakan sekumpulan frekuensi radio atau saluran-saluran untuk memberikan layanan di area spesifik. Kekuatan radio ini harus di kontrol untuk membatasi jangkauan sinyal geografis. Oleh Karena itu, frekuensi yang sama dapat digunakan kembali di sel terdekat. Maka banyak orang dapat melakukan percakapan secara simultan dalam sel yang berbeda di seluruh kota atau wilayah, meskipun mereka berada dalam satu saluran.
Telepon Satelit,
Cara kerja telepon satelit sama halnya dengan telepon seluler. Perbedaannya adalah telepon seluler memantulkan sinyal panggilan menuju ke sebuah menara pemancar lalu ke telepon tujuan sedangkan telepon satelit memantulkan sinyal panggilan ke satelit di luar angkasa. Selain itu, antena telepon satelit harus berada di tempat yang dapat berkoneksi dengan langit secara langsung tanpa ada penghalang.
Gambar 3. Prinsip kerja telepon satelit
a. Melakukan Panggilan
Penelepon memasukkan nomor telepon yang dituju, selanjutnya tekan tanda kirim. Telepon akan memproses untuk menemukan satelit yang paling dekat dengan telepon asal dan kemudian mengirim informasi tersebut.
b. Dari Luar Angkasa ke Bumi
Satelit yang menerima kemudian mengirimkan panggilan ke mesin penerima di tanah yang paling dekat melalui sebuah gateway.Gateway ini mencoba untuk meneruskan panggilan. Apabila panggilan menuju negara X dan gateway tersebut tidak dapat melacak dan meneruskan panggilan melalui jaringan telepon yang ada, gateway akan mengirimkan lagi sinyal tersebut ke satelit terdekat yang akan melanjutkan panggilan hingga mencapai salah satu gateway yang mampu melacak penerima. Hal ini dapat terjadi beberapa waktu tergantung seberapa jauh lokasi penelpon dan penerima.
c. Dari Luar Angkasa ke Bumi, Tahap Terakhir
Gateway menerima panggilan yang datang dari satelit dan diterima oleh jaringan penerima. Format panggilan telah diubah sehingga dapat diterima oleh telepon standar atau telepon seluler. Panggilan dari pemanggil ke penerima dapat tersambung apabila perubahan format telah dilakukan dan koneksi terbangun.
Sumber:
https://vickycraft.tkj2-13.com
Komentar